Micro teaching adalah suatu tindakan atau kegiatan latihan belajar-mengajar dalam situasi laboratoris (Sardirman, Interaksi Motivasi Belajar Mengajar).
Microteaching bisa dikatakan teknik pelatihan pengajaran, dimana guru memberikan ulasan dengan di rekam sebuah video dari pelajaran setelah sesi masing-masing, dalam rangka untuk melakukan "pemahaman pengajaran". Guru mencari tahu apa yang perlu dilakukan untuk meningkatkan teknik mengajar mereka.
Diciptakan pada pertengahan 1960-an di Stanford University oleh Dr Dwight Allen, micro-mengajar telah digunakan dengan sukses selama beberapa dekade sekarang, sebagai cara untuk membantu guru memperoleh keterampilan baru.Dalam proses asli, guru diminta untuk menyiapkan pelajaran singkat (biasanya 20 menit) untuk sekelompok kecil pelajar yang mungkin belum siswa sendiri. Ini direkam, menggunakan VHS.
Setelah pelajaran, guru, mengajar rekan, seorang guru master dan siswa bersama-sama dilihat rekaman video dan komentar tentang apa yang mereka lihat terjadi tujuan referensi, guru belajar. Melihat video dan mendapatkan komentar dari rekan-rekan guru dan siswa yang diberikan dengan sering intens "di bawah mikroskop" pandangan mengajar mereka.Pelajaran Micro adalah peluang besar untuk menyajikan sampel "snapshot" dari apa / bagaimana anda mengajar dan untuk mendapatkan umpan balik dari rekan tentang bagaimana itu diterima.
Microteaching bisa dikatakan teknik pelatihan pengajaran, dimana guru memberikan ulasan dengan di rekam sebuah video dari pelajaran setelah sesi masing-masing, dalam rangka untuk melakukan "pemahaman pengajaran". Guru mencari tahu apa yang perlu dilakukan untuk meningkatkan teknik mengajar mereka.
Diciptakan pada pertengahan 1960-an di Stanford University oleh Dr Dwight Allen, micro-mengajar telah digunakan dengan sukses selama beberapa dekade sekarang, sebagai cara untuk membantu guru memperoleh keterampilan baru.Dalam proses asli, guru diminta untuk menyiapkan pelajaran singkat (biasanya 20 menit) untuk sekelompok kecil pelajar yang mungkin belum siswa sendiri. Ini direkam, menggunakan VHS.
Setelah pelajaran, guru, mengajar rekan, seorang guru master dan siswa bersama-sama dilihat rekaman video dan komentar tentang apa yang mereka lihat terjadi tujuan referensi, guru belajar. Melihat video dan mendapatkan komentar dari rekan-rekan guru dan siswa yang diberikan dengan sering intens "di bawah mikroskop" pandangan mengajar mereka.Pelajaran Micro adalah peluang besar untuk menyajikan sampel "snapshot" dari apa / bagaimana anda mengajar dan untuk mendapatkan umpan balik dari rekan tentang bagaimana itu diterima.
Proses pengajaran merupakan satu kegiatan yang di dalamnya diperlukan adanya interaksi antara seorang guru dengan peserta didiknya, interaksi yang dilakukan pun harus lah sesuai dengan materi yang disampaikan oleh guru, sehingga dengan adanya interaksi tersebut peserta didik akan dapat lebih memahami tentang materi yang sedang disampaikan oleh guru.
Untuk mencapai proses pengajaran yang efektif perlulah diadakan praktek pengajaran terlebih dahulu yaitu dengan mengkonsep atau merencanakan seperti halnya pengajaran pada umumnya, akan tetapi dengan pembatasan waktu yang lebih singakat, atau pengajaran mikro.
Dalam hal ini, penulis akan membahas lebih rinci lagi tentang bagaimana proses pengajaran mikro itu berlangsung dan ketrampilan-ketrampilan apa sajakah yang harus dimiliki ketika melakukan pengajaran mikro dan juga yang lainnya yang sudah penulis kemas di dalam bab selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar